Terkini

Resensi Buku Hidup Kadang Begitu

  Buku #HidupKadangBegitu yang ditulis Nadirsyah Hosen (Gus Nadir) dan Maman Suherman (Kang Maman) merupakan kumpulan esai, yang bertitik tolak dalam kisah keseharian dari dua tokoh yang berbeda profesi. Dalam buku ini Gus Nadir maupun Kang Maman, mengisahkan pengalaman hidup masing-masing yang dapat kita petik untuk pelajaran hidup. Gus Nadir menyoroti mahasiswa generasi media sosial (medsos) yang ditengarai tidak lagi rajin membaca literatur. Mahasiswa lebih banyak membaca status Facebook atau kultwit di Twitter. Banyak pakar yang khawatir, generasi medsos ini adalah generasi yang paling malas baca buku dan hadir di perkuliahan. “Pada satu sisi, sajian di medsos yang disampaikan para dosen dan peneliti, merupakan hasil ramuan dan ringkasan pengetahuan atau bacaan mereka. Namun tentu saja, itu tidak akan mendalam. Bagaikan irisan bawang yang disampaikan baru kulit luarnya saja. Sebaiknya sajian yang menarik di medsos mampu menginspirasi pembacanya untuk mencari info lebih lanjut. ...

Lirik Lagu Kacamata-Afgan

Lagu berjudul Kacamata adalah salah satu lagu yang dipopulerkan Afgan.

Berikut lirik lagu Kacamata dari Afgan  

Kau yang tiba, datang tanpa kuminta
Tiba-tiba hilang satu cinta
Terlalu lama, demam kupikirkannya
Di mana letak salahnya?

Kau pikirkan apa ku masih sendiri?

Kulepas kacamata
Apa kau lebih suka?
Ku yang tak mau kalah
Tapi untukmu ku mengalah
Kutelan sajalah
Itukan yang kau mau
Memang aku yang salah
Suka cari masalah
Salahku setengahnya
Berharap pada manusia
Kecewa akhirnya
Kita tak jodoh ta-tapi kita bertemu

Ku mengerti lebih dari dia yang kau anggap berarti
Tak kau lihat ku di sini, oh

Bila ku sudah jatuh cinta
Mana peduli akibatnya
Cinta, waktu dan tenaga
Kuberi semua-muanya
Hingga kau alasan kupilih sendiri

Kulepas kacamata
Apa kau lebih suka?
Ku yang tak mau kalah
Tapi untukmu ku mengalah
Kutelan sajalah
Itukan yang kau mau
Memang aku yang salah
Suka cari masalah
Salahku setengahnya
Berharap pada manusia
Kecewa akhirnya
Kita tak jodoh ta-tapi kita bertemu

Kita tak jodoh ta-tapi kita
Kita tak jodoh ta-tapi kita
Kita tak jodoh ta-tapi kita bertemu 


Kulepas kacamata
Apa kau lebih suka?
Ku yang kalah
Tapi untukmu ku mengalah
Kutelan sajalah
Itukan yang kau mau
Memang aku yang salah
Suka cari masalah
Salahku setengahnya
Berharap pada manusia
Kecewa akhirnya
Kita tak jodoh ta-tapi kita bertemu
(Yatni Setianingsih/Golali.id)